Ini Rahasia Melipatgandakan Uang Dari Dimas Kanjeng Taat Pribadi
Kasus penipuan penggandaan uang Dimas Kanjeng memang membuat banyak orang penasaran. Uniknya banyak orang yang percaya pada kesaktian Kanjeng, bahkan masih menunggu "titah" Kanjeng yang kini ditahan polisi.
Kalau bisa dilipatgandakan itu bukan uang, itu hanya daun. Sebab, jika kita bisa masuk ke dunia lain, bayar barang itu uangnya pakai daun. Kalau dibawa ke dunia nyata hanya sebentar terlihat sebagai uang, kemudian berubah jadi daun.
Keberadaan Kanjeng Taat Pribadi menghebohkan. Taat dipercaya memiliki kemampuan menggandakan uang dengan syarat pengikutnya menyerahkan mahar sejumlah uang jutaan rupiah dan membaca amalan atau wirid. Ia adalah pemimpin Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yang berada di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Majelis Ulama Indonesia menganggap ajaran Taat menyimpang dan mereka tengah mengkajinya. Sedangkan Taat kini ditangkap Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Kepolisian Resor Probolinggo atas dugaan pembunuhan dua pengikutnya. Kepolisian juga menyelidiki dugaan penipuan penggandaan uang yang melibatkan Taat.
Menurut Yasir dalam tayangan tersebut Dimas Kanjeng memiliki kursi khusus dalam melakukan aksinya seperti praktik penggandaan uang seperti yang dilihat di YouTube.
Ditengarai ada empat kursi yang berbeda, polisi menurut Yasir baru mengamankan satu kursi. Menurut keterangan polisi, seperti pada video YouTube tumpukan uang yang sangat banyak merupakan uang palsu, sementara uang yang dihambur-hamburkan setelah diambil Dimas Kanjeng dari balik tubuhnya merupakan uang asli.
Dari keterangan penjahit jubah polisi juga mendapatkan kalau jubah dibuat khusus sehingga memiliki kantung yang banyak.
Ada delapan kantung yang dimodifikasi khusus untuk menyembunyikan uang.
Sementara itu ada kejadian unik saat anggota DPR RI akan datang dan ingin mengetahui secara langsung bagaimana Dimas Kanjeng menggandakan uang.
Dalam praktiknya Dimas Kanjeng selalu menggunakan jubah dan duduk di sebuah kursi.
Lalu tangannya mengambil uang di balik tubuhnya.
Berikut wawancara dengan Dimas Kanjeng Taat Pribadi:
Kanjeng, terkait dugaan pembunuhan apakah kanjeng mengakui…bagaimana tanggapan Kanjeng ?
Bukan, saya tidak melakukan..dan sudah saya jelaskan di BAP saya bahwa saya tidak melakukan
Tapi korban ini pernah melaporkan ke Mabes Polri soal kegiatan penggandaan uang kanjeng, bagaimana itu ?
Tidak ada hubungannya pembunuhan itu..dan semua sudah saya jelaskan di BAP bahwa siapa yang melakukan pembunuhan
Kabarnya di rumah anda memiliki banker berisi uang, apa benar begitu?
Tidak ada itu, dan sudah dipegang oleh guru saya
Kanjeng, sampai saat ini masih banyak santri Anda yang masih bertahan bagaimana menurut anda ?
Pokoknya siapapun yang saya rugikan, pasti akan kembalikan. Jangan kuatir itu
Kabarnya Anda bisa menggandakan uang, apakah benar itu ?
Insya Allah begitulah..
Sejak kapan kanjeng bisa menggandakan uang ?
Sejak tahun 2006
Dengan cara apa anda bisa menggandakan uang ?
Dengan ilmu
Siapa saja yang ikut menggandakan uang melalui Anda ?
Itu RHS (rahasia) lah..tidak bisa dibahas disini itu
Bagaimana jelaskan pada santri Anda yang masih bertahan?
Saya akan berjuang, saya akan tetap berada di padepokan karena niat saya baik kok
Prinsipnya uang mereka ingin kembali, bagaimana menurut Anda?
Oya..tetap akan saya kembalikan itu
Total berapa uang yang sudah anda gandakan ?
Gak tahu ya..banyak pokoknya
Kanjeng yang meninggal itu orang terdekat dengan anda..bagaimana anda kok gak tahu ?
Sudah saya jelaskan ke BAP terkait itu
Kanjeng siapa saja pejabat yang anda kenal dalam urusan penggandaan uang ini?
Wah..gak mungkin disampaikan disini ya..
Kalau bisa dilipatgandakan itu bukan uang, itu hanya daun. Sebab, jika kita bisa masuk ke dunia lain, bayar barang itu uangnya pakai daun. Kalau dibawa ke dunia nyata hanya sebentar terlihat sebagai uang, kemudian berubah jadi daun.
Keberadaan Kanjeng Taat Pribadi menghebohkan. Taat dipercaya memiliki kemampuan menggandakan uang dengan syarat pengikutnya menyerahkan mahar sejumlah uang jutaan rupiah dan membaca amalan atau wirid. Ia adalah pemimpin Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yang berada di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Majelis Ulama Indonesia menganggap ajaran Taat menyimpang dan mereka tengah mengkajinya. Sedangkan Taat kini ditangkap Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Kepolisian Resor Probolinggo atas dugaan pembunuhan dua pengikutnya. Kepolisian juga menyelidiki dugaan penipuan penggandaan uang yang melibatkan Taat.
Menurut Yasir dalam tayangan tersebut Dimas Kanjeng memiliki kursi khusus dalam melakukan aksinya seperti praktik penggandaan uang seperti yang dilihat di YouTube.
Ditengarai ada empat kursi yang berbeda, polisi menurut Yasir baru mengamankan satu kursi. Menurut keterangan polisi, seperti pada video YouTube tumpukan uang yang sangat banyak merupakan uang palsu, sementara uang yang dihambur-hamburkan setelah diambil Dimas Kanjeng dari balik tubuhnya merupakan uang asli.
Dari keterangan penjahit jubah polisi juga mendapatkan kalau jubah dibuat khusus sehingga memiliki kantung yang banyak.
Ada delapan kantung yang dimodifikasi khusus untuk menyembunyikan uang.
Sementara itu ada kejadian unik saat anggota DPR RI akan datang dan ingin mengetahui secara langsung bagaimana Dimas Kanjeng menggandakan uang.
Dalam praktiknya Dimas Kanjeng selalu menggunakan jubah dan duduk di sebuah kursi.
Lalu tangannya mengambil uang di balik tubuhnya.
Berikut wawancara dengan Dimas Kanjeng Taat Pribadi:
Kanjeng, terkait dugaan pembunuhan apakah kanjeng mengakui…bagaimana tanggapan Kanjeng ?
Bukan, saya tidak melakukan..dan sudah saya jelaskan di BAP saya bahwa saya tidak melakukan
Tapi korban ini pernah melaporkan ke Mabes Polri soal kegiatan penggandaan uang kanjeng, bagaimana itu ?
Tidak ada hubungannya pembunuhan itu..dan semua sudah saya jelaskan di BAP bahwa siapa yang melakukan pembunuhan
Kabarnya di rumah anda memiliki banker berisi uang, apa benar begitu?
Tidak ada itu, dan sudah dipegang oleh guru saya
Kanjeng, sampai saat ini masih banyak santri Anda yang masih bertahan bagaimana menurut anda ?
Pokoknya siapapun yang saya rugikan, pasti akan kembalikan. Jangan kuatir itu
Kabarnya Anda bisa menggandakan uang, apakah benar itu ?
Insya Allah begitulah..
Sejak kapan kanjeng bisa menggandakan uang ?
Sejak tahun 2006
Dengan cara apa anda bisa menggandakan uang ?
Dengan ilmu
Siapa saja yang ikut menggandakan uang melalui Anda ?
Itu RHS (rahasia) lah..tidak bisa dibahas disini itu
Bagaimana jelaskan pada santri Anda yang masih bertahan?
Saya akan berjuang, saya akan tetap berada di padepokan karena niat saya baik kok
Prinsipnya uang mereka ingin kembali, bagaimana menurut Anda?
Oya..tetap akan saya kembalikan itu
Total berapa uang yang sudah anda gandakan ?
Gak tahu ya..banyak pokoknya
Kanjeng yang meninggal itu orang terdekat dengan anda..bagaimana anda kok gak tahu ?
Sudah saya jelaskan ke BAP terkait itu
Kanjeng siapa saja pejabat yang anda kenal dalam urusan penggandaan uang ini?
Wah..gak mungkin disampaikan disini ya..